Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Amalan-Amalan Di Bulan Ramadhan - Materi 3

Kabeldakwah.com

Materi 03 - Amalan-Amalan Di Bulan Ramadhan

Segala puji bagi Allah, shalawat dan salam kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam.

Kaum Muslimin rahimakumullah, bulan Ramadhan adalah musimnya kebaikan. Begitu banyak amalan atau ibadah yang mulia yang dapat kita kerjakan di bulan yang penuh berkah ini. Di antara amalan yang disyariatkan di bulan Ramadhan adalah:

Pertama: Puasa

Bulan Ramadhan disebut juga syahru shiyam (bulan puasa) karena diwajibkan di dalamnya puasa sebulan penuh. Puasa Ramadhan termasuk salah satu rukun Islam. Puasa Ramadhan hukumnya wajib berdasar dalil-dalil dari Kitab dan Sunnah dan ijma’ kaum muslimin. Allah berfirman,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS. Al-Baqarah: 183)

Puasa memiliki begitu banyak manfaat baik untuk jasmani maupun rohani. Puasa Ramadhan memiliki banyak keutamaan, di antaranya yang paling utama adalah menghapus dosa-dosa. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda,

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

"Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka diampuni dosanya yang telah berlalu." (HR. Bukhari 38, Muslim 760)

Kedua: Qiyamul Lail atau Shalat Tarawih

Selain puasa, ibadah lain yang disyariatkan di bulan Ramadhan adalah qiyamul lail atau shalat tarawih. Pahala qiyamul lail di bulan Ramadhan sangat mulia. Beliau bersabda,

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

"Barangsiapa berdiri (shalat) di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala maka diampuni dosanya yang telah berlalu." (HR. Bukhari 37 dan Muslim 759)

Shalat tarawih termasuk shalat sunnah yang ditekankan (muakkadah), yang dikerjakan di bulan Ramadhan. Dinamakan shalat tarawih karena dahulu para sahabat duduk istirahat antara setiap empat rakaat, karena mereka memanjangkan bacaan dalam shalat. Shalat ini dikerjakan dengan jumlah 11 raka’at, 23 raka’at atau jumlah lainnya. Yang penting dikerjakan dengan khusyuk dan sesuai dengan tuntunan.

Ketiga: Membaca Al-Qur’an

Membaca Al-Qur’an sangat dianjurkan bagi setiap muslim di setiap waktu dan kesempatan. Dan membaca Al-Qur’an sangat dianjurkan pada bulan Ramadhan, karena pada bulan itulah diturunkan Al-Qur’an. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ

"Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang batil)." (QS. Al-Baqarah: 185)

Ramadhan juga disebut syahrul Qur’an (bulan Al-Qur’an). Dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam memperbanyak bacaan Al-Qur’an dengan malaikat Jibril di setiap Ramadhan. Para salafus shalih banyak membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an di bulan Ramadhan. Diriwayatkan bahwa Imam Syafi’i rahimahullah pernah mengkhatamkan Al-Qur’an sebanyak 60 kali dalam satu bulan Ramadhan.

Keempat: I’tikaf

Allah berfirman,

ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيَامَ إِلَى اللَّيْلِ وَلَا تُبَاشِرُوهُنَّ وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ

"Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri’tikaf dalam masjid." (QS. Al-Baqarah: 187)

Disunnahkan beri’tikaf di bulan Ramadhan, apalagi di sepuluh malam yang terakhir. Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata,

كَانَ النَّبِيُّ ﷺ يَعْتَكِفُ فِي الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ، حَتَّى تَوَفَّاهُ اللَّهُ، ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزْوَاجُهُ مِنْ بَعْدِهِ

"Sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wassallam dahulu biasa beri’tikaf di sepuluh terakhir Ramadhan sampai Allah mewafatkan beliau. Kemudian para istrinya juga beri’tikaf setelahnya." (HR. Bukhari 2026 dan Muslim 1172)

Kelima: Shadaqah

Sedekah adalah salah satu amalan yang utama di bulan Ramadhan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam telah memberi teladan dalam kedermawanan di bulan Ramadhan. Ibnu Abbas berkata,

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ أَجْوَدَ النَّاسِ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ، وَكَانَ جِبْرِيلُ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ، فَلَرَسُولُ اللَّهِ ﷺ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنْ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ

"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan. Dan beliau lebih dermawan lagi di bulan Ramadhan saat beliau bertemu Jibril. Jibril menemuinya setiap malam untuk mengajarkan Al-Qur’an. Dan kedermawanan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melebihi angin yang berhembus." (HR. Bukhari 6)

Keenam: Umrah di Bulan Ramadhan

Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan adalah melaksanakan ibadah umrah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam menjelaskan bahwa nilai pahala umrah di bulan Ramadhan setara dengan haji. Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda kepada seorang wanita dari kalangan Anshar:

إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فَاعْتَمِرِي، فَإِنَّ عُمْرَةً فِيهِ تَعْدِلُ حَجَّةً

"Kalau bulan Ramadhan telah tiba, maka tunaikanlah umrah, sebab umrah di bulan Ramadhan menyamai ibadah haji." (HR. Bukhari 1782 dan Muslim 1258)

Semoga Allah memberi kita kemudahan untuk menjalankannya dengan sebaik-baiknya. Aamiin.

Ditulis oleh: Ust. Dr. Abu Zakariya Sutrisno

(Kumpulan Materi Ramadhan Dan Khutbah Jum’at)

KabeL DakwaH
KabeL DakwaH Owner Gudang Software Ryzen Store dan Jasa Pembuatan Barcode BBM Se-Nusantara Indonesia

Posting Komentar untuk "Amalan-Amalan Di Bulan Ramadhan - Materi 3"