PESAN CINTA UNTUK IKHWAN DAN AKHWAT DALAM BERMASYARAKAT
Orang-orang awam memandang seorang
yang rajin ‘NGAJI’ sebagai orang yang berilmu agama.
Dan mereka akan memperhatikan
perilakunya, sebab mereka memandangnya sebagai panutan di dalam beragama.
Ini ada beberapa kalimat yang kami
tujukan kepada ikhwan dan akhwat yang tinggal dengan masyarakat.
Semua ini tentu sudah diketahui oleh
ikhwan dan akhwat, namun ini sekedar saling mengingatkan di dalam kebenaran dan
kesabaran.
1. Perlu Bergaul
Dengan Masyarakat
Dari Ibnu ‘Umar, dia berkata,
Rasulullah shollallohu 'alaihi wasallam bersabda:
ุงَْูู
ُุคْู
ُِู ุงَّูุฐِْู
ُูุฎَุงِูุทُ ุงَّููุงุณَ َููุตْุจِุฑُ ุนََูู ุฃุฐَุงُูู
ْ ุฎَْูุฑٌ ู
َِู ุงْูู
ُุคْู
ِِู ุงَّูุฐِْู ูุงَ
ُูุฎَุงِูุทُ ุงَّููุงุณَ َููุงَ َูุตْุจِุฑُ ุนََูู ุฃَุฐَุงُูู
ْ
“Orang mukmin yang bergaul dengan
manusia dan sabar terhadap kejahatan mereka lebih baik daripada orang mukmin
yang tidak bergaul dengan manusia dan tidak sabar terhadap kejahatan mereka.” (HR.
At-Tirmidzi no. 2507; Ibnu Majah no. 4032)
Hadits ini menunjukkan keadaan mukmin
itu bertingkat-tingkat.
Ada mukmin yang sibuk dengan dirinya
sendiri, ada yang berusaha bergaul dengan masyarakat sekitarnya.
Dan syariat mendorong kita agar
menjadi makhluk yang bersosial.
Hal ini banyak dijumpai dalam
berbagai amalan ibadah semisal shalat berjamaah di masjid, shalat Jumat, shalat
‘id, dan lainnya.
Demikian pula dalam muamalah,
hendaklah berusaha untuk bergaul dengan orang-orang di sekitarnya, walaupun
harus bersabar menanggung gangguan.
Akan tetapi bukan berarti di dalam
bergaul dia tidak mengontrolnya.
Jika ada teman yang mengajak ikut
bermaksiat, maka tentu ajakan ini tidak boleh diikuti.
Hendaklah kita bergabung dengan
masyarakat di dalam acara yang bukan maksiat, seperti arisan RT, kerja bakti,
membantu kerepotan tetangga ketika hajatan atau kematian, atau semacamnya.
Tentu dengan berusaha menghindari
kemaksiatannya.
2. Menjaga
Akhlaq Yang Mulia
Rosululllah shollallohu 'alaihi
wasallam bersabda:
ุนَْู ุฃَุจِู ุฐَุฑٍّ
َูุงَู: َูุงَู ِูู ุฑَุณُُูู ุงَِّููู ุตََّูู ุงَُّููู ุนََِْููู َูุณََّูู
َ: "ุงุชَِّู ุงَِّููู ุญَْูุซُู
َุง
ُْููุชَ , َูุฃَุชْุจِุนِ ุงูุณَِّّูุฆَุฉَ ุงْูุญَุณََูุฉَ ุชَู
ْุญَُูุง , َูุฎَุงِِูู ุงَّููุงุณَ ุจِุฎٍُُูู
ุญَุณٍَู"
Dari Abu Dzarr rodhiyallohu ‘anhu,
dia berkata: Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam bersabda kepadaku:
“Bertaqwalah kepada Allah dimana saja
engkau berada; Susulkanlah kebaikan terhadap keburukan, kebaikan itu akan menghapusnya; Dan bergaullah kepada manusia
dengan akhlaq yang baik”. (HR. Ahmad,
5/153, 158, 177, 236; Tirmidzi, no: 1987; Darimi, 2/323; Al-Hakim, 1/54;
At-Thobaroni di dalam Mu’jamul Kabir, 20/145, Mu’jamul Ausath, 4/125, Mu’jamus
Shoghir, no. 350. Dimuat oleh Imam Nawawi di dalam Arba’in, no. 18. Dihasankan
oleh Syaikh Al-Albani di dalam Shohihul Jami’, no. 97)
Para ulama’ menjelaskan bahwa akhlaq
yang baik itu antara lain: berbuat baik kepada orang lain, pemurah, tidak
menganggu, sabar terhadap gangguan, tidak mudah marah, wajah ceria, pemaaf, dan
lain-lain.
Maka hendaklah kita bersikap ramah
kepada tetangga kita, menyapa ketika berjumpa, tersenyum ketika berbicara, dan
bersikap sopan kepada mereka.
Tentu dengan memperhatikan
batas-batas hubungan laki-laki dan wanita.
Demikian juga menjaga kebersihan
lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, dan beruasaha berbuat baik dan
tidak mengganggu tetangga.
3. Mengamalkan
Hak-Hak Sesama Muslim
Tetangga kita kebanyakan muslim, atau
mungkin semuanya muslim, maka sepantasnya kita menunaikan hak-hak sesama
muslim.
Nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam
bersabda:
«ุญَُّู
ุงْูู
ُุณِْูู
ِ ุนََูู ุงْูู
ُุณِْูู
ِ ุณِุชٌّ» َِููู: ู
َุง َُّูู َูุง ุฑَุณَُูู ุงِููู؟،
َูุงَู: «ุฅِุฐَุง َِูููุชَُู
َูุณَِّูู
ْ ุนََِْููู،
َูุฅِุฐَุง ุฏَุนَุงَู
َูุฃَุฌِุจُْู،
َูุฅِุฐَุง ุงุณْุชَْูุตَุญََู
َูุงْูุตَุญْ َُูู،
َูุฅِุฐَุง ุนَุทَุณَ َูุญَู
ِุฏَ
ุงَููู َูุณَู
ِّุชُْู،
َูุฅِุฐَุง ู
َุฑِุถَ َูุนُุฏُْู
َูุฅِุฐَุง ู
َุงุชَ َูุงุชَّุจِุนُْู»
“Hak seorang muslim atas muslim
lainnya ada enam:
• Jika engkau bertemu dengannya, maka
berilah salam kepadanya.
• Jika dia mengundangmu, maka
penuhilah.
• Jika dia minta nasihat kepadamu,
maka berilah nasihat.
• Jika dia bersin dan mengucapkan
hamdalah, maka doakanlah.
• Jika dia sakit, maka tengoklah.
• Dan jika dia meninggal dunia, maka
antarkanlah (ke kuburan)”. (HR. Muslim, no. 2162)
4. Mengamalkan
Hak-Hak Tetangga
-
Berbuat Baik Kepada Tetangga
Diantara hak-hak tetangga terhadap
tetangganya adalah: berbuat baik kepadanya semampunya, baik berupa harta,
kehormatan dan manfaat.
Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa
sallam bersabda:
ู
َْู َูุงَู ُูุคْู
ُِู
ุจِุงِููู َูุงَْْูููู
ِ ุงْูุขุฎِุฑِ َُْูููุญْุณِْู ุฅَِูู ุฌَุงุฑِِู
“Barangsiapa beriman kepada Allah dan
hari akhir, maka hendaklah ia berbuat baik kepada tetangganya”. (HR. Muslim,
no. 48)
Beliau shollallohu ‘alaihi wa sallam
juga bersabda:
"ุฅِุฐَุง
ุทَุจَุฎْุชَ ู
َุฑََูุฉً، َูุฃَْูุซِุฑْ ู
َุงุกََูุง، َูุชَุนَุงَูุฏْ ุฌِูุฑَุงََูู"
“Jika engkau memasak masakan daging
berkuah, maka perbanyaklah airnya dan berilah tetanggamu!”. (HR. Muslim, no.
2625)
Termasuk berbuat baik terhadap
tetangga: memberikan hadiah kepadanya dalam peristiwa-peristiwa tertentu. Itu
mendatangkan cinta dan menghapus permusuhan.
-
Tidak Mengganggu Tetangga
Termasuk hak tetangga adalah tidak
mengganggunya, baik gangguan dengan perkataan atau perbuatan.
Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa
sallam bersabda:
«َูุงَِّููู
ูุงَ ُูุคْู
ُِู، َูุงَِّููู ูุงَ ُูุคْู
ُِู، َูุงَِّููู ูุงَ ُูุคْู
ُِู» َِููู: َูู
َْู َูุง
ุฑَุณَُูู ุงَِّููู؟ َูุงَู:
«ุงَّูุฐِู ูุงَ َูุฃْู
َُู ุฌَุงุฑُُู ุจََูุงَُِููู»
“Demi Allah, dia tidak beriman, demi
Allah, dia tidak beriman, demi Allah, dia tidak beriman”. Beliau ditanya “Siapa dia wahai Rasulullah?”. Beliau
menjawab: “Orang yang tetangganya tidak aman dari kejahatan-kejahatannya”. (HR.
Bukhori, no. 6016)
Inilah sedikit tulisan untuk
mengingatkan diri kami pribadi dan ikhwan dan akhwat sekalian,
semoga Alloh menjadikan kita semua
sebagai orang-orang yang diberkahi di manapun kita berada.
(Sragen, Ba’da isya, Selasa,
24-Jumadal Ula-1443 H / 28-Desember-2021 M)
Ditulis oleh Muslim Al Atsari Hafidzahullahu ta'ala
Posting Komentar untuk " PESAN CINTA UNTUK IKHWAN DAN AKHWAT DALAM BERMASYARAKAT"
Sebelumnya kami ucapkan Jazakumullahu Khairan atas tegur sapa antum semua di web Kabeldakwah.com ini.
==> Komentar Anda akan ditanggapi oleh Admin saat Aktif.